Dalam Al-Quran, terdapat beberapa ayat yang menyebutkan tentang orang yang memiliki sifat hasad (iri hati) atau bahasa Arabnya “الحسد” (al-hasad). Berikut adalah beberapa contohnya:
1. Surah Al-Baqarah (2:105):
وَمَا نُنَبِّئُكَ بِٱلَّذِينَ نَدَّيۡنَا مِن قَبۡلِكَ مِنَ ٱلنَّبِيِّينَ إِلَّآ إِنَّهُمۡ كَانُواْ يَأۡكُلُونَ ٱلطَّعَامَ وَيَمۡشُونَ فِي ٱلۡأَسۡوَاقِۗ قُلۡ تَطَّلَعُواْ فِي ٱلۡأَرۡضِ فَأَنظُرُواْ كَيۡفَ كَانَ عَـٰقِبَةُ ٱلَّذِينَ ڪَانُواْ يَكۡذِبُونَ ٱلصَّـٰلِحِينَ
“Dan Kami tidak memberitakan kepada kamu (Muhammad) tentang orang-orang yang sebelum kamu, melainkan bahwa mereka adalah orang-orang yang makan makanan (duniawi) dan berjalan-jalan di pasar. Dan Kami jadikan sebahagian kamu sebagai cobaan bagi sebahagian yang lain. Patutkah kamu bersabar? Dan adalah Tuhanmu Yang Maha Melihat.”
2. Surah Al-Falaq (113:5):
وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
“Dan (dari kejahatan) orang yang dengki apabila dia dengki.”
3. Surah Al-Hasr (59:9):
وَالَّذِينَ تَبَوَّءُوا الدَّارَ وَالْإِيمَانَ مِن قَبْلِهِمْ يُحِبُّونَ مَنْ هَاجَرَ إِلَيْهِمْ وَلَا يَجِدُونَ فِي صُدُورِهِمْ حَاجَةً مِّمَّا أُوتُوا وَيُؤْثِرُونَ عَلَىٰ أَنفُسِهِمْ وَلَو كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ وَمَن يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَـٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
“Dan orang-orang yang telah menetapkan rumah dan beriman sebelum mereka, mereka mencintai orang-orang yang berhijrah kepada mereka, dan mereka tidak merasa dalam dada mereka keinginan terhadap apa yang diberikan kepada mereka, dan mereka memberikan (harta) kepada orang-orang (muhajirin) itu, dan orang-orang itu lebih suka kepada diri mereka sendiri, sekalipun mereka sendiri sangat memerlukannya. Dan siapa yang dipelihara dirinya dari kekikiran diri sendiri, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung.”
Sifat hasad atau iri hati adalah sifat yang tidak dianjurkan dalam Islam, dan Al-Quran mengajarkan untuk menjauhkan diri dari sifat tersebut dan bersikap baik kepada sesama.